Search This Blog

Friday 2 February 2018

CARA AMPUH GUNAKAN KUNCI TORSI DENGAN ANDROID


    Kunci torsi atau kunci momen adalah sebuah alat bantu ukur untuk mengencangkan baud yang berupa gagang atau socket panjang dari sebuah mata kunci shock yang mempunyai daya ukur/torsi kekencangan sebuah baut dan kunci torsi ini sangat penting peranannya dalam hal pekerjaan tehnik permesinan nah kunci torsi ini berfungsi untuk mengencangkan dan menyamakan ukuran kekencanga mur dan baut contohnya apabila anda meng overhoul sebuah mesin maka wajib sekali anda sebagai tehnik jaman now menggunakan kunci torsi selain untuk memudahkan pekerjaan juga memang ada beberapa bagian inti dari sebuah mesin yang diwajibkan untuk menggunakan kunci torsi seperti mengencangkan baud cover metal duduk, baud counter balance pada crankshaft, cover metal jalan baud cover back roda gila dan baud cyillindre head. Hal ini dimaksudkan untuk mencegah damage engine yang di akibatkan dari kelonggaran dari salah satu baud karena dalam pengencangan torsinya tidak sama sehinga pada saat terkena momen getar dari mesin, baud akan mengalami penurunan kekencangan dan pastinya menjadi sebuah masalah dalam operasional mesin. Untuk itulah disarankan untuk menggunakan kunci torsi demi hasil yang memuaskan.    


CONTOH DAN AKIBAT MENGAPA BAGIAN MESIN TERTENTU DIHARUSKAN MENGGUNAKAN KUNCI TORSI 
 
    KUNCI TORSI sangat lah penting sekali dalam bagian ini untuk menjaga hal hal yang tidak diinginkan akibat dari penurunan torsi dari baut dan mur,  diantaranya :

  • Baud cyillindre head ukuran kekencangan baud dari cyillindre head harus sama rata supaya kerapatan antara block mesin, packing head dan cyillindre head sama rata untuk mencegah kebocoran Kompresi piston, oli smeering rocker arm dan water cooller cyillindre head juga untuk mencegah cyillindre head melengkung untuk jenis mesin inline head untuk itu disarankan untuk menggunakan kunci torsi. 
  • Baud cover metal jalan dan metal duduk ukuran kekencangan baud tersebut benar rata tidak boleh kurang dan tidak boleh lebih karena di bagian ini bisa di bilang bagian jantung mesin dan bila terjadi kesalahan dalam pengencangan sangat fatal akibatnya kita ambil contoh salah satu bagian misalkan baud cober metal duduk mesin V type mesin mitsubishi 8dc9 yang terdiri dari 5 buah metal duduk dengan jumlah baud 10 pcs spesifikasi baud M16, pitch 1.5 dengan grade 10.9(standart dari semua mesin) kita ambil torsi tengah 320 nm atau agan agan bisa liat di manual book mesin yang agan agan kerjakan, nah bila kita mengencangkan baud tersebut dengan ukuran perasaan tanpa kunci torsi bisa saja ukurannya tidak mencapai ukuran yang optimal untuk menahan dan meredam getaran dari putaran crankshaft misalnya ada 2 pcs baud dari ke 10 baud yang ukurannya kurang atau lebih dari torsi yang di haruskan maka otomatis crankshaft akan mengalami eksentric dan meningkatkan momen getar pada mesin dan baud itu akan mengalami kemunduran  secara perlahan akibat dari getaran crankshaft dan akibat dari kemunduran tersebut celah oli atau clerence bearing akan membesar dan gesekan material tersebut akan besar pula akibatnya mesin panas kemudian efek dari celah oli membesar maka sebagian besar pelumas akan jatuh di bagian celah tersebut dan ini akan mengurangi kemaksimalan tekanan pada bagian lainnya dan pada ujungnya bagian as dan bantalan dan bagian lainnya yang memerlukan pelumasan akan mengalami kekurangan pelumasan dan patalnya mesin bakalan jammed. 
    Nah penjelasan di atas mungkin bisa jadi gambaran betapa pentingnya kunci torsi untuk pekerjaan service engine jangan hanya mengandalkan feeling aplikasi dari spesial tool pun harus kita gunakan untuk kesempurnaan pekerjaan walaupun secara teknisnya kerusakan pada mesin bukan hanya akibat dari tidak menggunakan kunci torsi saja.

Bagian utama kunci torsi

JENIS DAN UKURAN KUNCI TORSI

    Jenis dan ukuran kunci torsi berbagai macam dan tersedia berbagai merk di pasaran dengan varian harga dari yang murah sampai yang mahal ditentukan dari jenis, ukuran dan kekuatan bahan yang dipakai untuk membuat kunci torsi itu untuk jenis kita bebas memilih antara yang mengunakan jenis kunci torsi elektronik dengan aplikasi wrench impact, jenis kunci torsi phenamatic dengan aplikasi air impact wrench atau pun mekanik torque wrench dan adapula dari elektric torque wrench yang jelas kita cari adalah kemudahan penggunaan diberbagai sikon dan tempat dan keakuratannya, untuk ukurannya kita bisa memilih kunci torsi sesauai dengan ukuran baud yang akan kita torsi untuk baut ukuran M4 - M10 kita bisa gunakan kunci torsi ¼’’ yang menyediakan ukuran dari 10 – 90 nm dan untuk baut ukuran M12 - M16 kita bisa gunakan kunci torsi ½’’ yang menyediakan ukuran dari 60 – 340 nm dan untuk baut ukuran M16 - M24 bisa kita gunakan ukuran ¾’’ yang menyediakan ukuran dari 340 – 500 nm dan ukuran baut yang lebih besar lagi kita juga harus memilih kunci torsi yang menyediakan ukuran lebih besar lagi, pemilihan ini di maksudkan untuk menjaga keringanan dalam pengencangan juga menjaga keakuratan torsi selain itu menjaga keawetan dari kunci torsi salah penggunaan pemakaian mengakibatkan kerusakan pembatas torsi pilihan. 

CARA MENGGUNAKAN KUNCI TORSI DAN MENENTUKAN UKURAN TORSI SEBUAH MUR DAN BAUD

    Kunci torsi adalah sebuah alat yang tidak bisa digunakan begitu saja dan diantaranya masih banyak engineer kawakan yang tidak mengerti menggunakannya terutama dalam hal menetukan/menyetel torsi tujuan dan juga menentukan berapa nilai torsi sebuah mur/baud… betul begitu bapak.. Bapak…??? kasihaannnn….!!! Tapi jangan khawatir saya disini akan babad habis dan kasih jalan pintas untuk mengetahui secara gampang torsi sebuah mur/baud demi nama baik engineer… hidup enginer… hidup enginer… merdekaaa!!!!! Tapi sebelumnya kita kembali ke engine factory, untuk ukuran torsi baud khususnya baud sebuah mesin misalnya untuk mesin nisan jenis Rf8 anda bisa download di www.manualbooknissan.com dan tentunya CC anda berperan untuk download karena tidak freedownload bro…!!! Atau anda bisa login di www.minghee.com dan chat langsung seputar mesin tersebut tapi bahasa inggris lho… hehehe…!!! Nah untuk jalan pintasnya kita tidak perlu melihat tabel dengan cara bawa2 hasil printing karena ga mungkin 
menghapal semua torsi dari baud yang banyak jenis dan ukuran baud lagian duuuh ga keren abis… jaman now enginer pun harus kekinian.. Yeaaah…!!! Nah ini dia tip yang simple pertama dari cara menentukan torsi baud yang akan di kencangkan lagkahnya bisa di lihat pada gambar di bawah ini :

Langkah 1. Mengukur body baud pada 
bagian yang ada pitchnya/ulir baud di situ menunjukan ukuran pada alat ukur menunjukan angka 12 mili berarti ukuran  baud M12 dengan acuan metrix size. 
Langkah 2 menetukan lebar pitch/ulir pada alat ukur menunjukan angka 1.5 mili berarti pitch baut termasuk kelompok ulir halus atau dalam bahasa tehniknya fine. 
Langkah ke 3 melihat grade baud yang biasa terdapat dikepala baud kita lihat di situ menunjukan angka 8.8 berarti grade baud tersebut 8.8 termasuk kategori baud baja yang tidak begitu kuat. Untuk mendapatkan kan nilai torsi dari baud tersebut dan sedikit cara menggunakan kunci torsi bisa dilihat dalam video di bawah ini... Mudah mudahan bermanfaat. 




No comments:

Post a Comment